Minggu, 07 Desember 2008

MAnfaat HIduP yang digerakkan oleh Tujuan

Pengkotbah 4:4  “.. dan segala kecakapan dalam pekerjaan adalah iri hati seseorang terhadap orang” lain. Yes 26:3  “Yang hatinya teguh Kau jagai dengan damai sejahtera, sebab kepadaMu lah ia percaya.”

“Idiih.. bingung neh, ada ‘manfaat’ ada ‘tujuan’, kan sama aja?”. Gituw aja koq repot seh? Sohib…, ga perlu repot lagi. Nih tipsnya, sebelum kita mikir yang susah-susah, coba mulai dari yang gampang dulu supaya ga keblinger. Kalo makan burger blenger, kenyang, tapi klo dah keblinger, ga bisa makan burger blenger. .
Gini loh, coba jawab pertanyaan ini, “Apa tujuan dari makan?”, “Apa manfaat dari makan?”. Tujuan dari makan adalah supaya tetap hidup, manfaat dari makan adalah ya.. kenyang lah. Dah ngerti? Truz, tingkatin lagi level peartanyaannya. “Apa tujuan hidupmu?”, Jawab: menyenangkan hati Tuhan. “MAnfaat menyenangkan hati Tuhan?”. Jawab: belajar menghormati orang tua, mengasihi temen, disiplin, ga cepet sakit hati, ga putus asa lagi. “Keren dong!!”.
Temen-temen harus tau juga neh, ada juga temen-temen kita yang lain yang merasa hidupnya ga berguna, pengen mengakhiri hidup, menyia-nyiakan hidup, ngeboat, mabok-mabokan. Itu semua akibat orang itu ga punya tujuan hidup. “Ah… hidup itu nge-flow aja”.
Mempunyai tujuan hidup membuat kita mengerjakan apa yang seharusnya dikerjakan dan tidak mengerjakan apa yang seharusnya tidak harus dikerjakan. Klo dah punya tujuan hidup, kita harus focus, supaya tujuan hidup kita bisa tercapai. Nah.. klo dah focus, pasti hidupmu bisa memiliki pengaruh untuk temen-temen, papa, mama, kakak, abang, adik. (R’Tom)

Kamu ada di pikirannya Tuhan

Yes 44:2a “Beginilah Firman Tuhan yang menjadikan engkau, yang membentuk engkau sejak dari kandungan”
Temen-temen, kita ada bukan karena kebetulan. Wow… awesome. Pernah baca tulisannya Om Yesaya, “Sekalipun ibumu melupakan engkau, namun Aku tidak akan melupakan engkau .” (Yes 49:15). Mungkin orangtuamu tidak pernah merencanakan kamu unutk lahir, tetapi Dia Tuhan mengharapkanmu. Kamu hidup karena Allah ingin menciptakan kamu. Firman Tuhan berkata, “Sebelum aku lahir, Engkau telah melihat aku. Sebelum aku mulai bernafas, Engkau telah merencanakan setiap hari hidupku.”
Sebenernya nih Sob, Allah Yahwe membuat dunia ini untuk kita, jadi kita ada bukan karena kebetulan, tetapi untuk menjadi pusat kasihNya. Dan waktu kamu dibuat oleh tangan Allah, Dia punya tujuan, bukan untuk terjadi asal jadi, semaunya.
Nah… GLOWers, karena semua buatan tangan Allah itu ada tujuannya, so.. siapkan dirimu untuk memenuhi tujuan Allah itu. Relakan hatimu. “Wah… berarti kita bekerja bersama Allah untuk memenuhi tujuan Allah, yaitu untuk kemuliaan namaNya”. “Ya…ilah, secara gitu loh..” (R’Tom)

Think About my Purpose

Kol 1:16 “karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.”


HAi Teen!! Pernah ga kalian berpikir tentang tujuan hidup. Oh…ya pastinya yoi coi. “Aa..a cita-cita, harapan, masa depan, kan?” Pasti diantara kalan ada yang mulai membayangkan gw pengen jadi dokter, polisi, ABRI, disainer, musisi. Good…good, dari pada ga mikir, ya itu dah bagus. “Are you serious about your life? Your purpose?”
Sob!! Yang tau tujuan hidup kita adalah Tuhan, karena kita adalah buatan tanganNya. Klo kita berpusat pada diri sendiri, misalnya neh.. aku ingin jadi ini… itu…, trus kita ga tau Tuhan sendiri maunya kita jadi apa, itu mah namanya kita dah ngubah tujuan Tuhan atas diri kita.
Ga percaya…? coba kalian piker sejenak, waktu seseorang (ini pastinya orang jadul, alias orang dulu) pas mau captain mobil, kira-kira tujuannya apa? Ya .. paling ga dia berpikir ada benda pengganti onta supaya orang ga capek jalan dari Timur Tengah ke Medan. Tul.. ga? Tapi apa orang lain (selain si pembuat mobil) tau tujuan pembuatan benda ‘mobil’ itu. Klo sekarang ya dah pada tau lah tujuan pembuatan benda ‘mobil’ itu apa, tapi jaman dulu tuh cuma si pembuat mobil itu yang tau.
Demikianlah juga kamu-kamu ya GLOWers, klo kita mau tau tujuan hidup kita, kita harus nanya ke Sang Pencipta kita, Tuhan Yesus Kristus. Caranya ya.. dengan rajin baca Alkitab dan berdoa, tunduk pada otoritas baik kepada orangtua ataupun kakak Pembina rohani. Tuhan bisa berbicara kepada kita, dalam doa, waktu kit abaca alkitab ataupun melalui perantara orang lain yang Tuhan tempatkan ada di sekitar kita, seperti orang tua, kakak Pembina rohani, pendeta.
Oks deh… yuks kita renungin sejenak apa Tuhan berkenan dengan cita-cita yang dah kita buat. (R’Tom)