Minggu, 17 April 2011
Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia. Mzm 103: 13
Bacaan: Mzm 103
Seorang ayah mendengarkan kisah sedih putrinya yang menceritakan 1 harian si putri mengalami kegagalan, kesianlan dan putus harapan. Si ayah sangat sedih mendengar cerita anaknya itu. Bagaimanapun juga tidak ada Ayah yang tega jika anaknya mengalami hal yang buruk. Setia ayah pasti merencanakan sesuatu untuk si anak mendapat yang terbaik. Demikian juga bapa kita di sorga, kasihnNya tidak habis-habisnya untuk kita.
Dia ingin selalu membela kita, berjalan di depan kita mengantarkan kita kepada kemenangan dan banyak hal lain juga. Asal saja kita membiarkan Tuhan memegang hidup kita. Menyerahkan rencana dan harapan kita dengan segenap hati kepadanya. Kunci untuk Tuhan semakin nyata dalam hidup kita adalah “Percaya”. Menyadari kuasaNya nyata, menggantungkan setiap yang kita kerjakan kepadaNya serta menyenangkan Tuhan adalah makna dari percaya. Ketika kita jahat saja Tuhan masih menunjukkan kasihNya. Apalagi kita berupaya menyenangkan hatiNya.
Glowers, kasih Bapa sorgawi begitu dalam dan tingginya. Tidak semua orang mau benar-benar memintanya dan sungguh-sungguh memerlukanya. Padahal kasih dari Sorga dijamin lebih” nikmat” dari apapun. Kasih dari sorga bukan hanya perasaan damai dan tenang. Masih banyak lagi yang berkat yang terkandung di dalamnya. Baik berkat fisik, rohani hingga materi ada dalam brankas Tuhan dan siap diberi bagi kita. Bapa masih menunggu, adakah anak-anaknya datang. Bagaimana dengan kamu? Sudakah kamu mengadukan isi hatimu kepada Tuhan hari ini. Maukah kamu tidak menggantungkan rencanamu dengan kekuatan manusia tetapi menyandarkan segenap hidupmu kepada kasih Tuhan? Apakah kamu mau meminta kasih dari sorga mengiringi langkahmu hari ini? Mintahlah maka kamu akan menerima.. (Hendra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar